Oleh Gregory Roy Kiyong
KOTA PADAWAN — Seramai 700 orang peserta telah menyertai Rekoleksi Kebaktian Sejati kepada Perawan Maria (True Devotion to the Blessed Virgin Mary) pada 27 Januari 2024 di Gereja Katolik Santa Anna, Kota Padawan.
Rekoleksi tersebut dikelolakan oleh Ministri Pembentukan Iman Paroki Santa Anna, Kota Padawan, dan dimulakan dengan Perayaan Misa Kudus oleh Friar David Au, OFM.
Bonda Perawan Maria merupakan contoh ideal bagi cara untuk menghidupkan iman dan melaksanakan kehendak Allah.
Perkara tersebut disampaikan oleh Friar David selaku penceramah pada rekoleksi tersebut.
Banyak perkara sebenarnya yang dapat kita gali daripada kehidupan Bonda Maria.
Namun penghormatan terpenting kepada Bonda Maria adalah sejauh mana kita mencontohi hidupnya, kerendahan hatinya, kesederhanaan dalam hidup yang tersembunyi, dan kemurniannya.
Bonda Maria adalah model atau contoh bagi kita untuk hidup, bersikap mulia dan bertindak ketika menghadapi misteri Panggilan Tuhan.
Kata-kata Bonda Maria, “Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut kehendakMu”, adalah ekspresi iman yang sangat dalam dan kepercayaan yang sehabis-habisnya kepada rencana Allah.
Kebaktian kepada Bonda Maria merupakan pembaktian diri atau menghayati cara hidup Bonda Maria.
Kesimpulan daripada rekoleksi tersebut, para peserta diharapkan mengimani dan mengikut jejak kehidupan Bonda Maria yang sentiasa rendah hati dan sederhana.
Rekoleksi itu mampu diharapkan memberi impak yang cukup besar kepada peserta dan menjadi bekalan rohani yang boleh dibawa bersama dan dikongsikan dengan keluarga dan orang-orang di sekeliling.